BMW 630i GT 2019
January 11, 2019
Add Comment
Autoreborn-BMW dengan type body Gran Torismo atau GT itu tidak pernah populer di pasaran Indonesia, sebelumnya di indonesia ada seri 3GT dan 5GT yang penjualan nya selalu kalah dengan sedannya. Tapi BMW percaya bahwa ini adalah salah satu mobil yang paling menarik untuk dimiliki dari jajaran BMW lainnya, maka sekarang BMW memasukan dalam line-up generasi terbaru dari BMW GT dan inilah BMW seri 6 Gran Torismo.
BMW Gran Torismo atau GT adalah mobil yang memadukan kenyamanan dan kelegahan ala limousine, kepraktisan dan fleksibilitas ala SUV serta mobil bertenaga ala mobil sport. Itu harusnya menciptakan BMW yang serbaguna dan bukan hanya mengubah untuk dikendarai sendiri tapi bersama keluarga untuk melakukan perjalanan jauh, bahkan itu seharusnya membuat BMW menjadi yang paling laris tapi kenyataannya tidak.
Bukti yang lebih mengedepankan GT dan bukan estetika memang bukan selera semua orang, bentuk yang meninggi di belakang kurang proposional membuat konsumen berpaling dan lebih memilih versi sedan. Untungnya desainer BMW menyadari hal tersebut dengan menciptakan seri 6GT ini dengan garis-garis desain yang proposional, dia terlihat lebih langsing namun tetap kekar dan ketika dilihat langsung ini jauh lebih baik dari seri 5GT yang di gantikannya.
Desain depan memiliki gril yang bisa membuka tutup secara otomatis untuk mendinginkan mesin dan pembelahan udara agar lebih aerodinamis, kemudian lampu depan menggunakan teknologi Adaftive LED yang nyalanya bisa menyesuaikan dengan putaran stir kemudi serta tidak membuat silau pengendara di depannya. Selanjutnya menggunakan velg chrome R20 inchi di balut ban berdiameter 245/35 sedangkan bagian belakang R20 275/35.
Ciri khas BMW GT bagian atap berbentuk liftback dengan lampu belakang mirip seri 5 juga sudah menggunakan LED, bentuk aksesoris yang dipasarkan di Indonesia adalah Luxury Line sehingga ia terlihat lebih elegant ketimbang sporty.
Lantas koefisien drag mobil ini sekarang lebih kecil hanya 0,25 yang itu membuatnya lebih baik dalam membelah arah angin, salah satu dari adanya grill yang bisa membuka tutup otomatis di depan. Di atas bagasi ada spoiler yang bisa di naik turunkan secara electric melalui tombol di dalam mobil, serta berfungsi untuk menambah down force dan membuat tampilan lebih sporty.
Bagian bagasi, selain bisa dibuka dengan cara-cara konvensional seperti tombol di dalam atau dengan tuas di luar, ini juga seperti BMW terbaru lainnya. Membuka nya bisa dengan cara mengayunkan kaki di bawah bagasi, memiliki kapasitas ruang bagasi yang luas dan anda bisa melipat kursi baris kedua secara electric melalui tombol trim di belakang sehingga bisa menghasilkan luas bagasi hingga lebih dari 1800 liter.
Secara keseluruhan eksterior BMW 630i GT ini jauh lebih baik dari seri 5GT yang di gantikannya.
Sama dengan BMW seri 5 dan 7GT terbaru, seri 6GT ini juga sudah dilengkapi dengan Display Key. Sebuah kunci yang ada display nya sehingga anda bisa memantau mobil sudah terkunci atau belum kemudian bisa memantau jarak tempuh dengan BBM tersisa berapa serta ketika parkir di tempat panas anda bisa menyalakan pendingin nya sesaat agar tidak terlalu panas ketika masuk ke dalam mobil. Kunci ini juga harus di charge melalui slot khusus di mobil.
BMW 630i GT menggunakan mesin yang sama dengan 530i GT yaitu 2000 cc 4 silinder dengan Turbo, tapi di mobil ini tenaganya lebih besar. Kalau di seri 5 mesin ini menghasilkan tenaga 252 HP Torsi 350 Nm, di seri 630i GT ini tenaganya menjadi 258 HP dan torsinya naik 50 Nm sehingga menjadi 400 Nm.
Ini membuat 630i GT di klaim dari 0-100 km/jam dalam 6,3 detik, yang artinya klaim lebih cepat 0,5 detik dari seri 530i GT yang di gantikannya. Mesin ini menyalurkan tenaganya ke roda belakang melalui transmisi otomatis 8 Speed yang terkenal sigap dan halus dari BMW.
Bukan hanya mesin, anda juga akan mengapresiasi kabin penumpangnya. Memiliki ruang kaki berlimpah dan headroom yang memadai serta bisa reclaining secara electric. Dilengkapi armrest dengan dua cup holder dan laci berisi remote untuk mengakses entertaiment system, melihat navigasi, melihat manual book dengan animasi serta layanan TV.
Kemudian AC dibelakang sudah quad zone, sehingga bisa mengakses suhunya sendiri-sendiri. Lalu ada CD slot dan soket HDMI serta dua slot USB, kemudian untuk dua buah TV di belakang anda bisa menggunakan headset. Ini adalah kabin belakang yang sangat menyenangkan dan anda juga bisa memiliki privacy lebih dengan menutup buka tirai secara electric kemudian Panorama Roof membuat kabin serasa lebih lega dan terang, sangat menyenangkan. Pintu belakang sama dengan pintu depan dengan desain Frameless, serta di doortrim bagian atas ada aksen aluminium bertuliskan GT sehingga menimbulkan aura yang menyenangkan di belakang.
Interior bagian depan BMW 630i GT mengusung Instrument Full Digital dan Wireless Charging Station untuk handphone yang sudah suport, namun desain dasboard nya tidak seperti BMW seri 6 yang kita kenal.
Kabin seri 6 ini sebenarnya mirip dengan seri 5, ini agak unik disebut seri 6 karena ini kabinnya berbeda dengan seri 6 yang beredar di pasaran seperti seri 6 Coupe, Gran Coupe. Justru ini kabin nya mirip dengan BMW seri 5, dan material di mobil ini sangat baik. Posisi mengemudi sangat ergonomis karena Tilt dan Telescopic Steeringnya bisa distel otomatis, jok kemudi juga bisa di set otomatis hingga 18 kanal bahkan bisa menghasilkan penyangga punggung dan penyangga paha dengan baik.
Multimedia System touchscreen dan ini membuat High Definition tampilannya, kemudian ia juga sudah dilengkapi Gesture Control untuk mempercepat satu lagu dan menaik turunkan volume. Sedangkan lainnya sama dengan BMW seri 7 seperti tuas transmisi Joystick yang dilengkapi dengan Touchpad kemudian ada pengontrol i-drive serta Parking Electric dengan Auto Hold, dan yang istimewah mobil ini bisa naik 20mm dan turun 10mm dari posisi standar nya dengan satu tombol di dalam. System ini membuat BMW 630i GT mempunyai kemampuan seperti Cross Over menjelajah medan offroad, serta juga dilengkapi dengan Parking Assist System dan Cruise Control.
Satu lagi yang istimewah, di mobil ini sudah ada mode ADAPTIVE. Apa itu mode adaptive?
Dia bisa mengatur transmisi kemudian menyediakan tenaga mobil sesuai dengan posisi mobil, dia tahu persis di mana mobil berada karena terhubung dengan GPS.
Misalnya: System mendeteksi di depan ada tanjakan, sebelum kita menginjak gas dalam System sudah berpindah gigi dulu untuk menyiapkan tenaga mobil. Atau system mendeteksi di depan ada perempatan dan kita akan berhenti karena di depan ada traffic light, dia lebih cepat memindahkan gigi untuk menimbulkan effect engine break. System ini secara langsung tidak akan terasa tapi bedanya akan terasa Effortless di semua keadaan, karena dia sudah menyiapkan semuanya.
BMW 630i GT di rancang untuk melakukan perjalanam jauh tanpa melelahkan penumpangnya, dan kuwalitas berkendara mobil ini benar-benar mengagumkan. Memiliki visibilitas yang luas pada bagian depan maupun samping, berkendara di malam hari juga menyenangkan karena sudah dilengkapi teknologi lampu adaptive seperti yang sudah kami sebut di atas. Dengan mesin yang bertenaga performa yang di hasilkan juga impresif, di klaim BMW sendiri 6,3 detik untuk dari 0-100 km/jam sedangkan di test di Indonesia oleh salah satu jurnalis otomotif sekaligus pembalap nasional menghasilkan waktu 6,8 detik untuk dari 0-100 km/jam. Tapi angkah 6,8 detik itu cukup impresif mengingat dimensi mobil yang besar serta nya yang mungil, konsumsi BBM untuk rute dalam kota 8,8 km/liter sedangkan rute dalam tol 15,2 km/liter.
BMW 630i GT di Indonesia di jual dengan harga off the road Rp. 1.569.000.000, yang kurang lebih harga on the road nya 1,7-1,8 Miliar. Mobil ini sebenarnya memiliki Value yang sangat baik, karena pertama dia kenyamanannya mendekati seri 7. Visibilitas dan kepraktisannya dia mendekati BMW X5, kemudian kemudahan berkendara dan efesiensinya mirip BMW seri 5. Jadi ini satu paket yang menarik kuncinya jika anda berminat tidak ada masalah, tinggal anda sreg atau tidak dengan bentuknya. Jadi begitulah kesimpulan First Imppresion BMW 630i GT yang baru masuk ke Indonesia ini, seperti biasa visual bisa anda lihat di channel Youtube autoreborn. Terimakasih sudah berkunjung di blog dan channel Youtube autoreborn, sampai jumpa di review-review berikutnya.(sf)
BMW Gran Torismo atau GT adalah mobil yang memadukan kenyamanan dan kelegahan ala limousine, kepraktisan dan fleksibilitas ala SUV serta mobil bertenaga ala mobil sport. Itu harusnya menciptakan BMW yang serbaguna dan bukan hanya mengubah untuk dikendarai sendiri tapi bersama keluarga untuk melakukan perjalanan jauh, bahkan itu seharusnya membuat BMW menjadi yang paling laris tapi kenyataannya tidak.
Bukti yang lebih mengedepankan GT dan bukan estetika memang bukan selera semua orang, bentuk yang meninggi di belakang kurang proposional membuat konsumen berpaling dan lebih memilih versi sedan. Untungnya desainer BMW menyadari hal tersebut dengan menciptakan seri 6GT ini dengan garis-garis desain yang proposional, dia terlihat lebih langsing namun tetap kekar dan ketika dilihat langsung ini jauh lebih baik dari seri 5GT yang di gantikannya.
Desain depan memiliki gril yang bisa membuka tutup secara otomatis untuk mendinginkan mesin dan pembelahan udara agar lebih aerodinamis, kemudian lampu depan menggunakan teknologi Adaftive LED yang nyalanya bisa menyesuaikan dengan putaran stir kemudi serta tidak membuat silau pengendara di depannya. Selanjutnya menggunakan velg chrome R20 inchi di balut ban berdiameter 245/35 sedangkan bagian belakang R20 275/35.
Ciri khas BMW GT bagian atap berbentuk liftback dengan lampu belakang mirip seri 5 juga sudah menggunakan LED, bentuk aksesoris yang dipasarkan di Indonesia adalah Luxury Line sehingga ia terlihat lebih elegant ketimbang sporty.
Lantas koefisien drag mobil ini sekarang lebih kecil hanya 0,25 yang itu membuatnya lebih baik dalam membelah arah angin, salah satu dari adanya grill yang bisa membuka tutup otomatis di depan. Di atas bagasi ada spoiler yang bisa di naik turunkan secara electric melalui tombol di dalam mobil, serta berfungsi untuk menambah down force dan membuat tampilan lebih sporty.
Bagian bagasi, selain bisa dibuka dengan cara-cara konvensional seperti tombol di dalam atau dengan tuas di luar, ini juga seperti BMW terbaru lainnya. Membuka nya bisa dengan cara mengayunkan kaki di bawah bagasi, memiliki kapasitas ruang bagasi yang luas dan anda bisa melipat kursi baris kedua secara electric melalui tombol trim di belakang sehingga bisa menghasilkan luas bagasi hingga lebih dari 1800 liter.
Secara keseluruhan eksterior BMW 630i GT ini jauh lebih baik dari seri 5GT yang di gantikannya.
Sama dengan BMW seri 5 dan 7GT terbaru, seri 6GT ini juga sudah dilengkapi dengan Display Key. Sebuah kunci yang ada display nya sehingga anda bisa memantau mobil sudah terkunci atau belum kemudian bisa memantau jarak tempuh dengan BBM tersisa berapa serta ketika parkir di tempat panas anda bisa menyalakan pendingin nya sesaat agar tidak terlalu panas ketika masuk ke dalam mobil. Kunci ini juga harus di charge melalui slot khusus di mobil.
BMW 630i GT menggunakan mesin yang sama dengan 530i GT yaitu 2000 cc 4 silinder dengan Turbo, tapi di mobil ini tenaganya lebih besar. Kalau di seri 5 mesin ini menghasilkan tenaga 252 HP Torsi 350 Nm, di seri 630i GT ini tenaganya menjadi 258 HP dan torsinya naik 50 Nm sehingga menjadi 400 Nm.
Ini membuat 630i GT di klaim dari 0-100 km/jam dalam 6,3 detik, yang artinya klaim lebih cepat 0,5 detik dari seri 530i GT yang di gantikannya. Mesin ini menyalurkan tenaganya ke roda belakang melalui transmisi otomatis 8 Speed yang terkenal sigap dan halus dari BMW.
Bukan hanya mesin, anda juga akan mengapresiasi kabin penumpangnya. Memiliki ruang kaki berlimpah dan headroom yang memadai serta bisa reclaining secara electric. Dilengkapi armrest dengan dua cup holder dan laci berisi remote untuk mengakses entertaiment system, melihat navigasi, melihat manual book dengan animasi serta layanan TV.
Kemudian AC dibelakang sudah quad zone, sehingga bisa mengakses suhunya sendiri-sendiri. Lalu ada CD slot dan soket HDMI serta dua slot USB, kemudian untuk dua buah TV di belakang anda bisa menggunakan headset. Ini adalah kabin belakang yang sangat menyenangkan dan anda juga bisa memiliki privacy lebih dengan menutup buka tirai secara electric kemudian Panorama Roof membuat kabin serasa lebih lega dan terang, sangat menyenangkan. Pintu belakang sama dengan pintu depan dengan desain Frameless, serta di doortrim bagian atas ada aksen aluminium bertuliskan GT sehingga menimbulkan aura yang menyenangkan di belakang.
Interior bagian depan BMW 630i GT mengusung Instrument Full Digital dan Wireless Charging Station untuk handphone yang sudah suport, namun desain dasboard nya tidak seperti BMW seri 6 yang kita kenal.
Kabin seri 6 ini sebenarnya mirip dengan seri 5, ini agak unik disebut seri 6 karena ini kabinnya berbeda dengan seri 6 yang beredar di pasaran seperti seri 6 Coupe, Gran Coupe. Justru ini kabin nya mirip dengan BMW seri 5, dan material di mobil ini sangat baik. Posisi mengemudi sangat ergonomis karena Tilt dan Telescopic Steeringnya bisa distel otomatis, jok kemudi juga bisa di set otomatis hingga 18 kanal bahkan bisa menghasilkan penyangga punggung dan penyangga paha dengan baik.
Multimedia System touchscreen dan ini membuat High Definition tampilannya, kemudian ia juga sudah dilengkapi Gesture Control untuk mempercepat satu lagu dan menaik turunkan volume. Sedangkan lainnya sama dengan BMW seri 7 seperti tuas transmisi Joystick yang dilengkapi dengan Touchpad kemudian ada pengontrol i-drive serta Parking Electric dengan Auto Hold, dan yang istimewah mobil ini bisa naik 20mm dan turun 10mm dari posisi standar nya dengan satu tombol di dalam. System ini membuat BMW 630i GT mempunyai kemampuan seperti Cross Over menjelajah medan offroad, serta juga dilengkapi dengan Parking Assist System dan Cruise Control.
Satu lagi yang istimewah, di mobil ini sudah ada mode ADAPTIVE. Apa itu mode adaptive?
Dia bisa mengatur transmisi kemudian menyediakan tenaga mobil sesuai dengan posisi mobil, dia tahu persis di mana mobil berada karena terhubung dengan GPS.
Misalnya: System mendeteksi di depan ada tanjakan, sebelum kita menginjak gas dalam System sudah berpindah gigi dulu untuk menyiapkan tenaga mobil. Atau system mendeteksi di depan ada perempatan dan kita akan berhenti karena di depan ada traffic light, dia lebih cepat memindahkan gigi untuk menimbulkan effect engine break. System ini secara langsung tidak akan terasa tapi bedanya akan terasa Effortless di semua keadaan, karena dia sudah menyiapkan semuanya.
BMW 630i GT di rancang untuk melakukan perjalanam jauh tanpa melelahkan penumpangnya, dan kuwalitas berkendara mobil ini benar-benar mengagumkan. Memiliki visibilitas yang luas pada bagian depan maupun samping, berkendara di malam hari juga menyenangkan karena sudah dilengkapi teknologi lampu adaptive seperti yang sudah kami sebut di atas. Dengan mesin yang bertenaga performa yang di hasilkan juga impresif, di klaim BMW sendiri 6,3 detik untuk dari 0-100 km/jam sedangkan di test di Indonesia oleh salah satu jurnalis otomotif sekaligus pembalap nasional menghasilkan waktu 6,8 detik untuk dari 0-100 km/jam. Tapi angkah 6,8 detik itu cukup impresif mengingat dimensi mobil yang besar serta nya yang mungil, konsumsi BBM untuk rute dalam kota 8,8 km/liter sedangkan rute dalam tol 15,2 km/liter.
BMW 630i GT di Indonesia di jual dengan harga off the road Rp. 1.569.000.000, yang kurang lebih harga on the road nya 1,7-1,8 Miliar. Mobil ini sebenarnya memiliki Value yang sangat baik, karena pertama dia kenyamanannya mendekati seri 7. Visibilitas dan kepraktisannya dia mendekati BMW X5, kemudian kemudahan berkendara dan efesiensinya mirip BMW seri 5. Jadi ini satu paket yang menarik kuncinya jika anda berminat tidak ada masalah, tinggal anda sreg atau tidak dengan bentuknya. Jadi begitulah kesimpulan First Imppresion BMW 630i GT yang baru masuk ke Indonesia ini, seperti biasa visual bisa anda lihat di channel Youtube autoreborn. Terimakasih sudah berkunjung di blog dan channel Youtube autoreborn, sampai jumpa di review-review berikutnya.(sf)
0 Response to "BMW 630i GT 2019 "
Post a Comment